Ribuan judul game yang dikeluarkan setiap tahunnya tentu tidak lepas dari beberapa yang memiliki kualitas yang buruk. Tentu saja ada beberapa faktor yang membuat sebuah game itu buruk mulai dari gameplay, grafis dan tentunya story line secara keseluruhan. Dan ketiga hal tersebut akan berpengaruh kepada pemain yang memainkan game tersebut. Tergantung dari aspek manapun yang dilihat jika seorang pemain tidak menyukai gameplay, grafis, ataupun story line yang dianggap terlalu lebai dan sebagainya, sebuah game tentunya akan dianggap sebagai game yang jelek. Oleh karena itulah, berikut adalah beberapa game terburuk menurut penulis
Daftar isi
1. Flying Face dari IG
Siapa yang bosan story nya di hantui oleh Snapstory IG orang – orang bermain flappy bird di HP mereka. YA! Game dari Social media ini menjadi salah satu game yang paling mengeselkan, karena tidak hanya menjadi plagiat dari Flappy bird. Namun juga mengganggu story feed orang – orang yang sedang asik mengecek IG story mereka. Untuk meng unlocknya filter kamu cukup mengambilnya dari salah satu digital creator di Instagram @dvoshansky dan kemudian mengambil filter Flying face di Highlight Flying face ig tersebut. Namun kalian perlu memiliki applikasi social media instagram untuk memakainya.
Download Android : Google Play
2. Mobile Legends
Siapa sih yang tidak mengenal game yang satu ini. Game yang cukup terkenal karena komunitas toxicnya, Bocah AFK, serta Match up yang tidak adil menjadi beberapa alasan mengapa game ini pantas masuk kedalam list ini. Secara personal, game ini memilki terlalu banyak hero OP dan sistem emblem tidak balance teruntuk pemain baru sehingga agak susah untuk para pemain baru yang ingin memainkan game ini untuk bertanding secara adil. Tidak mengherankan jika game ini mengalami penurunan pemain sejak awal perilisannya.
Download Android : Google Play
3. AoV
Saudara sepupunya Mobile legends yang tak lebih baik dari Mobile legends sendiri. Sama saja, banyak Bocah AFK, Ping yang tidak jelas, dan masih banyaknya bug menjadi berbagai masalah yang dialami oleh para pemainnya. Bayangkan saja, bug yang terdapat di dalam game mulai dari controller yang tiba – tiba saja tidak terlepas dan tidak responsive dapat membuat mu kalah apalagi di saat war, Hero – hero OP yang memiliki bug yang belum di fix, dan masih banyak lagi. Tidak heran jika ia tidak menang sepopuler saudara sepupunya.
Download Android : Google Play
4. Fortnite
Game yang satu ini bahkan tidak bisa di download di mana saja selain situsnya sendiri. Selain sok ekslusif, game ini ternyata kurang bisa dimainkan di Indonesia karena ping serta servernya masih kurang stabil. Parahnya lagi jika kalian bermain di Mobile, kalian berkesempatan untuk menantang player – player PC dan Konsol lain yang tentunya memiliki akses kontrol yang lebih mudah dibandingkan kalian yang harus menggeser layar sentuh di hp kalian. Ditambah lagi, pada awal perilisannya hingga saat ini, masih banyak sekali device – device yang belum disupport game fortnite ini sendiri, sehingga pemain yang ingin memainkan game tersebut harus rela membeli HP sekelas DEWA agar dapat memainkan game ini dimana saja.
Download Android : Official Website
5. Identity V
Game horror 1v4 yang cukup terkenal untuk para Mobile gamer, dimana di dalam game tersebut, pemain akan bermain sebagai baik hunter maupun survivor yang memiliki tugas yang berbeda. Hunter harus menangkap 4 orang survivor sedangkan survivor diharuskan untuk menyelesaikan 5 buah chiper yang dapat digunakan untuk membuka pintu keluar agar dapat kabur dari para survivor. harus Namun game ini memiliki penurunan pemain terutama di Indonesia membuatnya menjadi salah satu game terburuk. Hal ini dikarenakan koneksi dari server yang tidak stabil, sehingga pemain yang memainkan game ini biasanya akan mendapatkan lag karena ping yang tinggi dan game menjadi tidak dapat dimainkan.
Download Android : Google Play
Itulah beberapa game – game android 2019 terburuk menurut penulis yang pastinya pernah kalian mainkan. Artikel ini ditujukan oleh penulis sebagai bentuk trolling kepada pembaca menjelang lebaran. Saya sebagai penulis di artikel ini mengucapkan mohon maaf lahir batin kepada para pembaca. Terima kasih telah membaca artikel gamebrott, dan semoga tetap setia pada gamebrott untuk kedepannya.
Baca lagi artikel menarik lainnya mengenai trolling, dan artikel lain dari penulis kita Jay
