7 Game Western RPG yang Bagus Tapi Mungkin Belum Kamu Mainkan [Part 2]

Terkadang satu artikel tidak cukup untuk mencakup semua rekomendasi game kepada pembaca. Maka pada kesempatan kedua ini, kami akan memberikan 7 game western RPG lain yang mungkin belum kamu coba, tetapi akan menarik perhatianmu.

Bagi kamu yang belum mengikuti G-List sebelumnya, kamu dapat membacanya disini.

Tanpa panjang lebar lagi, berikut ialah 7 rekomendasi tambahan kami akan game Western RPG yang mungkin belum kamu mainkan:

Daftar isi

1. Pillars of Eternity

Pillars of Eternity ialah franchise dari Obsidian Entertainment yang mencoba mereplika RPG klasik seperti Baldur’s Gate dan Icewind Dale. Tak hanya mengusung gaya visual dan perspektif kamera yang sama dari game yang menginspirasinya, Pillars of Eternity juga penuh akan mekanik dan gaya penulisan naratif dari seri klasik tersebut.

Apabila kamu miliki pengalaman nostalgia dengan CRPG kental dengan elemen Dungeons and Dragons atau sekedar ingin mencicipi bagaimana RPG tradisional sebelum modernisasi dari Bioware dan Bethesda, game ini menjadi salah satu yang paling direkomendasi.

2. The Banner Saga Trilogy

The Banner Saga ialah game RPG taktis yang mengambil latar legenda Viking garapan oleh Stoic Studio yang berisikan banyak mantan developer Bioware. Game ini miliki gameplay kurang lebih mirip seperti Final Fantasy Tactic, namun dengan banyak elemen dari game studio barat khususnya Bioware.

Game dipresentasikan dengan visual 2D gambar tangan yang terlihat indah untuk dipandang serta aspek naratif yang kuat dimana setiap keputusanmu dapat berpengaruh dengan nasib dari karakter tertentu atau bahkan kelompokmu.

3. Tyranny

Satu lagi game Obsidian Entertainment di list ini, dan juga sama seperti Pillars of Eternity, Tyranny usung banyak elemen dari CRPG. Game ini dibuat sebagai eksperimen oleh Obsidian untuk menguji beberapa hal, salah satu yang paling dominan ialah cara mereka mempresentasikan cerita.

Tyranny lebih ekstrim dalam janji “keputusanmu mempengaruhi cerita”. Setiap aksi yang pemain ambil dapat berpengaruh langsung terhadap dunia, loyalitas companion, dan bahkan spell yang kamu miliki. Sulit untuk menjelaskan game ini tanpa memberikan spoiler, maka dari itu, apabila kamu senang CRPG, game ini juga bakal cocok untukmu.

4. Legend of Grimrock 2

Legend of Grimrock 2 ialah game tile-based dungeon-crawler dimana kamu mengeksplorasi sebuah dungeon dengan gameplay bergilir (turn-based) dan juga berjalan satu lantai per aksi. Gameplay dari game ini mengambil inspirasi dari RPG lama seperti Ultima Underworld dan dipresentasikan layaknya kamu bermain tabletop Dungeons of Dragons.

Game ini tergolong brutal dan tidak main-main dengan tingkat kesulitannya, maka dari itu kamu akan harus memanfaatkan setiap situasi, setiap kemampuan anggota party agar tetap bertahan hidup di dalam dungeon.

5. ATOM RPG

Atom RPG ialah game yang mengambil inspirasi dari Fallout lama dengan latar post-apocalyptic USSR. Game ini tawarkan atmosfir yang spektakuler, sistem progresi yang baik, level yang luas, serta gameplay yang tak kenal ampun dan percaya akan pemain untuk cari tahu sendiri solusi dari tiap permasalahan.

6. Underrail

Meski dengan judul yang terdengar mirip, Underrrail tidak ada sangkut paut dengan Undertale. Tetapi kedua game memang sama-sama mengambil latar underground, hanya saja dengan konteks yang berbeda. Underrail juga merupakan game yang mengambil inspirasi dari Fallout, tak hanya karena tema post-nuclear apocalyptic, tetapi juga dari beberapa aspek gameplay.

Underrail tawarkan puluhan quest unik, combat yang butuh waktu adaptasi tetapi menyenangkan setelah dikuasai, serta gameplay utama yang sulit dan tak kenal ampun. Game ini menjadi game dimana sebuah item armor atau senjata meski hanya menambah satu angka attribute dapat mengubah segalanya.

7. Kenshi

Kenshi pada dasarnya ialah game sandbox, namun melihat kamu akan sering dibuat roleplay di sepanjang sesi bermain, sulit untuk tidak mengategorikan game ini sebagai RPG.

Pada game ini, kamu membuat jalan cerita sendiri dengan karakter buatanmu sendiri yang dapat dipilih dari berbagai ras yang dimana punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Selalu ada kejutan baru yang tidak terduga yang membuat game terus menarik untuk ditelusuri. Combat limb-based yang mungkin terlihat kaku tapi punya hitbox jauh lebih baik daripada mayoritas game fighting membuat bertarung dalam kerumunan membuatmu berpikir dua kali sebelum inisiasi.

Baca pula informasi lainnya beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana.

For further information and other inquiries, you can contact us via author

Related Posts

Hak Cipta © 2024 Kadosrikandi. Semua Hak Dilindungi Undang-Undang.