An Se Young mengkritik federasi bulutangkis Korea usai meraih medali emas Olimpiade 2024. An berharap medali emas yang ia dapat bisa membuat suaranya didengar.
Setelah mengamankan medali emas tunggal putri Olimpiade 2024, An mengungkapkan kekecewaannya kepada federasi bulutangkis Korea (BKA). Ia kecewa dengan penanganan cederanya.
Dalam kesempatan lain, An menyoroti persoalan lain dalam federasi. Ia sudah kecewa dengan sistem di tim nasional bulutangkis Korea sejak masuk ke skuad pada 2018.
“Kemarahan saya jadi bahan bakar yang membantu saya mewujudkan mimpi saya. Saya ingin suara saya didengar. Di satu sisi itu jadi mimpi saya,” ujar An dalam wawancara dengan Yonhap News Agency.
Baca juga: Usai Raih Emas Olimpiade 2024, An Se-young Pensiun dari Timnas Korea? |
An secara khusus menyoroti perlakuan terhadap pemain tunggal dan ganda. Menurutnya, pengelolaan pemain tunggal dan ganda tidak bisa dipukul rata.
“Tunggal dan ganda jelas berbeda dan kami harus berlatih dalam sistem yang berbeda. Ada perbedaan kelompok pelatih dan program latihan juga. Pemain tunggal semua punya gaya yang unik, tapi tim nasional mencoba mengarahkan semuanya ke arah yang sama,” ucap An.
“Soal perlakuan dan latihan, pemain ganda dapat prioritas,” imbuhnya.
An juga menyebut BKA beberapa kali mengambil keputusan sepihak. Juara dunia bulutangkis 2023 itu merasa tidak diberi kesempatan untuk berkomunikasi.
Baca juga: Dapat Emas Olimpiade, An Se Young Akhirnya Bisa Tidur Nyenyak |
“Saya pernah tidak bisa main di turnamen di Prancis dan Denmark tanpa persetujuan saya dan tidak ada yang memberi saya penjelasan. Asosiasi cuma menghapus nama saya dari line up tanpa ada komunikasi,” ucapnya.
“Ini bukan lingkungan yang kondusif untuk menanyakan sesuatu. Saya tidak pernah dapat peluang untuk menanyakan apa pun begitu turnamen selesai. Bahkan tidak ada pertemuan.”
“Saya harap orang-orang di federiasi dan komite Olimpiade nasional akan bertanggung jawab atas masalah ini, bukannya menghindarinya,” kata An Se Young.
Baca juga: An Se Young Bukannya Ingin Pensiun dari Timnas Korea, tapi … |
(nds/krs)